HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Demokrat membantah terjadinya keretakan di kabinet Presiden Jokowi (Joko Widodo) belakangan ini.
Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron menganggap pertentangan pendapat yang terjadi antar Menteri belakangan ini tidak lantas disebut keretakan.
“Apakah kabinet ini solid? Tentu solid. Kita dapat melihat bahwa bagaimana tidak ada pertentangan yang substansial antara para menteri,” kata Herman Khaeron dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (18/6).
Herman pun menjelaskan, perbedaan pendapat antar Menteri adalah hal yang biasa terjadi. Menurutnya, pendapat para Menteri itu menjadi berbeda Ketika momen tertentu.
“Pertentangan antara pendapat pribadi, saya pikir itu biasa saja terjadi dalam sebuah wawancara atau pertanyaan-pertanyaan spontan. Itu biasanya pendapat pribadi bisa berbeda,” ujarnya.
Herman menyatakan bahwa sistem ketatanegaraan Indonesia tidak membuka peluang adanya perbedaan kebijakan antara presiden dengan menteri atau antara menteri yang satu dengan yang lain.
Alasannya, kebijakan tersebut harus dibahas terlebih dahulu di kabinet dan di DPR sebelum akhirnya dieksekusi.
“Sistem ketatanegaraan kita, memungkinkan tidak berbeda. Pertama, seluruh program dan anggaran juga disetujui di DPR, dibahas oleh fraksi-fraksi di DPR. Kedua, program dan anggaran disetujui, kemudian program tersebut dijalankan,” jelasnya.
“Artinya, kalau melihat dari sistem ketatanegaraan kita, tidak memungkinkan adanya perbedaan,” tambahnya.